Ada beberapa jumlah agregat bahaya yang mana dimaksud dapat didapat jika Anda dengan yang masih basah. Apa sekadar bahayanya?
Banyak orang yang dimaksud digunakan meyakini jika tidur dengan rambut basah dapat bikin sakit. Nyatanya, hal itu belum pernah terbukti dalam penelitian manapun.
Dusty Schlabach, penata rambut serta pemilik Thairapy Salon pada South Pasadena, California mengatakan, saat kita tidur dengan rambut basah, maka pada area pagi harinya Anda akan bangun serta menemukan rambut yang mana mana bau lalu lembap akibat jamur.
“Jika rambut basah, semua kondisi ini berkontribusi pada proses pengeringan yang digunakan jarak sangat lebih banyak besar lambat, juga dapat menciptakan lingkungan yang tersebut mana sempurna bagi jamur serta juga bakteri untuk berkembang biak,” kata Schlabach melansir The Huffington Post.
“Jika hal ini cukup sering terjadi, dapat berkembang menjadi hambatan nyata pada kulit kepala yang dimaksud menyebabkan perubahan warna kuning, gatal, penumpukan kemudian pengelupasan. Secara keseluruhan, itu menjijikkan. Dengan penumpukan yang dimaksud digunakan cukup, bahkan bau. Saya melihatnya pada klien baru sepanjang waktu.”
Jamur tumbuh subur pada lingkungan yang dimaksud gelap serta lembap, serta dapat hidup pada jaringan meninggal rambut, kuku, juga lapisan kulit luar. Akibatnya, bantal Anda menjadi tempat berkembang biaknya jamur.
Melansir berbagai sumber, berikut ini bahaya tidur dengan rambut basah.
1. Pertumbuhan jamur
Bahaya tidur dengan rambut basah adalah dapat menumbuhkan jamur dalam rambut. Penelitian tahun 2021 menemukan spesies jamur Malassezia dalam folikel rambut.
Jamur hal yang menyebabkan kondisi kulit seperti dermatitis seboroik. Kondisi rambut yang mana mana basah dalam waktu lama atau didiamkan semalaman dapat meningkatkan risiko berkembangnya kondisi ini.
2. Peregangan rambut
![]() |
Rambut basah membentang sekitar 30 persen dari panjang aslinya tanpa kerusakan. Peregangan rambut yang dimaksud dapat ditoleransi antara 30-70 persen.
Bahaya tidur dengan rambut basah menyebabkan peregangan melebihi panjang yang mana dimaksud dapat ditoleransi.
3. Kerusakan rambut
Sebuah studi pada 2017 menyebutkan kerontokan rambut terjadi dikarenakan perubahan hormon. Namun kondisi lain seperti rambut basah juga dapat menyebabkan rambut rontok.
Rambut basah yang digunakan dibawa tidur dapat menyebabkan kerusakan folikel lalu mengakibatkan rambut patah.
4. Ketombe
![]() |
Penelitian 2019 menyebutkan ketombe dapat diperburuk dengan suhu dingin juga kondisi basah. Studi yang dimaksud mana mirip juga menunjukkan bahwa keseimbangan bakteri lalu jamur berperan dalam kondisi itu.
Artinya, rambut basah dapat menyebabkan kondisi kulit kepala kehilangan panas serta memperburuk ketombe.
5. Berkembangnya bakteri
Mengutip Times of India, tidur dengan rambut basah akan menyebabkan perkembangan bakteri pada area kepala. Hanya dengan mengganti sarung bantal tidaklah akan cukup menghentikannya.
6. Memperburuk sistem imun
Tidur dengan rambut basah juga dapat memperburuk sistem imun tubuh.
Menurut penelitian di dalam area tahun 2015 menyatakan kepala seseorang akan kehilangan kehangatan saat terkena dingin. Artinya, tidur dengan rambut basah akan menciptakan bukan nyaman sehingga istirahat kurang serta menurunkan imun tubuh.
7. Jerawat pada kulit kepala
Kondisi tidur dengan rambut basah dapat menyebabkan jerawat oleh sebab itu tersumbatnya folikel dalam bawah kulit oleh sebum. Alasannya, rambut basah mengandung bakteri.
Rambut yang dimaksud dimaksud basah dalam waktu lama dapat meningkatkan risiko berkembangnya jerawat dalam tempat kulit kepala.
Itulah 7 bahaya tidur dengan rambut basah yang mana hal itu perlu Anda ketahui. Semoga membantu.