Sebagai orang tua baru, setiap hari adalah waktu untuk belajar. Sebab saat ini kamu punya manusia baru yang hidupnya seratus persen bergantung padamu—setidaknya sampai ia bisa mengerti melakukan ini-itu sendiri. Salah satu hal yang perlu kamu ketahui adalah gejala asma pada bayi yang bisa mengganggu sistem pernapasan si kecil kalau telat kamu sadari.
Ini dia gejala-gejala asma pada bayi yang harus kamu tahu!
- Napas berbunyi atau mengi
Mengi atau napas berbunyi adalah kondisi yang sebetulnya sangat umum terjadi pada bayi dan balita. Melansir dari laman Hello Sehat, satu dari lima anak yang pernah mengi saat bayi akan didiagnosis menderita asma ketika ia kanak-kanak.
Karena itu, kamu perlu segera curiga apabila anak mengalami mengi atau napas berbunyi seperti “ngik ngik”. Bawalah si kecil ke dokter kemudian siapkan juga alat bantu pernapasan asma apabila ia memang betul memiliki asma.
- Batuk yang tidak kunjung sembuh
Gejala kedua adalah batuk yang tidak kunjung sembuh. Gejala ini biasanya terjadi pada malam atau dini hari, terutama saat cuaca dingin. Apabila si kecil mengalami kondisi ini, terlebih jika diimbangi dengan napas berbunyi atau mengi, kamu perlu lekas memeriksakan si kecil ke dokter.
- Susah makan
Susah makan mungkin tidak memiliki korelasi langsung dengan asma yang terjadi akibat penyempitan di saluran pernapasan. Akan tetapi, kondisi pernapasan yang menyempit dapat membuat bayi merasa tidak nyaman hingga tidak nafsu makan. Kalau si kecil tampak kesulitan mengisap dot atau menyusu, kamu perlu menaruh kecurigaan.
- Kelelahan
Ketika anak kamu memiliki asma, paru-parunya tidak mendapatkan suplai oksigen yang cukup. Ini berarti jumlah oksigen yang masuk ke aliran darah dan otot-ototnya akan lebih sedikit, sehingga tubuhnya lebih mudah lelah.
- Lebih rewel
Gejala yang terakhir muncul akibat anak sulit bernapas, mengingat paru-parunya menyempit dan kekurangan oksigen. Karena sulit bernapas dengan normal, bayi pun akan lebih mudah lelah kemudian rewel.
Itu dia lima gejala asma pada bayi yang perlu diketahui orang tua baru. Apabila si kecil memang didiagnosis asma, kamu perlu menyediakan alat bantu pernapasan asma di rumah untuk mengantisipasi situasi ketika si kecil mengalami sesak napas, terutama di malam hari.